Rian Mahendra Masih Yakin Rem Tangan Bus di Guci Dilepas Orang, Sopir Cuma Kambing Hitam? Rian Mahendra Masih Yakin Rem Tangan Bus di Guci Dilepas Orang, Sopir Cuma Kambing Hitam? Rian Mahendra menentang status driver PO Duta Wisata, yang dijadikan tersangka dalam kecelakaan bus masuk jurang di Guci, ini alasannya! Gridoto / News Naufal Shafly May 13th, 3:44 PM May 13th, 3:44 PM BERITASEBELAS.COM - Rian Mahendra menentang status driver PO Duta Wisata, yang dijadikan tersangka dalam kecelakaan bus masuk jurang di Guci, Kabupaten Tegal. Rian meyakini, kecelakaan tersebut bisa terjadi karena ada orang yang melepas rem tangan, sehingga bus meluncur masuk ke jurang. "Jujur saya pihak orang yang menentang drivernya dijadikan tersangka, dan orang yang masih yakin handremnya ada yang naekin (melepas)," tulis Rian dalam postingan di akun Instagram pribadinya @rianmahendra83, Sabtu (13/5/2023). Dalam caption postingan tersebut, Rian juga menjabarkan empat poin yang membuatnya yakin bahwa kejadian nahas itu memang disebabkan oleh orang yang merilis rem tangan bus. Poin pertama, Rian menilai belum pernah ada kejadian dimana rem tangan sudah on, tapi bus tetap meluncur tanpa hambatan. "Belum pernah ada kejadian handrem on kok bus menggelinding, kecuali ada yang mengendurkan sistem angin servo atau chamber. Kalau ada driver-driver bus dan truk yang pernah mengalami handrem hidup (tapi) ban masih gelindig, coba komen di kolom komentar," tulis pria yang akrab disapa mas Boy ini. Poin kedua, Tenaga Ahli PO Kencana ini menyebut jika memang ada dugaan selang rem bocor, harusnya ban bus otomatis terkunci dan bukan meluncur seperti kejadian di Guci, Tegal, minggu lalu. "Andai selang-selang (rem) jebol pun ban malah mengunci, bukan menggelinding pelan tanpa ada daya pengereman sama sekali," tulisnya. "Gue dulu HR 121 (armada bus PO Haryanto) remnya mengunci di turunan Bawen, jauh lebih curam kemiringannya dibanding area parkir Guci, ditarik derek aja gak kuat, apalagi bus itu yang katanya diisi 36 orang, harus mengendurkan servo dulu baru bus bisa diderek," lanjutnya.
Sebelumnya, Rian juga memposting pendapatnya terkait kecelakaan nahas yang menewaskan dua orang ini, pada akun Instagram pribadinya, Minggu (7/5/2023). Menurut informasi yang Ia dapatkan dari rekan-rekan busmania, ada seorang anak kecil yang duduk di area pengemudi. "Mesin menyala karena penumpang baru naik ke bis, ditinggal ngopi oleh para crew sebentar tiba-tiba ada penumpang (info dari mania adalah seorang anak kecil) melepas handrem untuk membuat dokumentasi ala-ala, spontan bis menggelinding dan masuk jurang," jelasnya. Rian pun sangat menyayangkan anak kecil tersebut melakukan kesalahan fatal, hingga berujung kecelakaan "Duh kayak begini nih. Kenapa sih dek? Kenapa mainin handrem?," sambungnya.
Copyright Gridoto 2023
Related Article
Sumber: gridoto.com