JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Musawarah Rakyat (Musra) kembali digelar ke-29 kali. Kemarin (14/5), acara tersebut dihadiri Presiden Joko Widodo. Dalam kesempatan itu, Jokowi kembali membocorkan kriteria presiden penggantinya.
Dalam sambutannya, Jokowi menyatakan apresiasi atas acara tersebut. Menurutnya, acara tersebut tepat untuk mencari aspirasi rakyat terkait calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres). “Negara ini adalah negara yang besarn
Rakyat butuh pemimpin yang tepat. Yang paham hati rakyat,” kata Jokowi.
Selain itu, menurutnya pemimpin Indonesia harus tahu kebutuhan rakyat, pemberani, dan paham memajukan negara. “Mampu memanfaatkan peluang. Bukan rutinitas, bukan hanya duduk di istana,” imbuhnya.
Dengan kondisi global, menurut Jokowi, Indonesia memerlukan pemimpin yang mengerti cara membangun dan memahami politik yang ada. Termasuk berhadapan dan berkompetisi dengan negara lain. ”Peluang kita menjadi negara maju ada di 13 tahun kedepan,” kata Jokowi.
Ini karena adanya bonus demografi. Sehingga pemimpin yang baru tak boleh salah langkah. Apalagi Indonesia punya sumberdaya alam yang melimpah. Jokowi menyarankan agar penggantinya memiliki langkah yang sama untuk industrialisasi bahan mentah yang dimiliki Indonesia.
Sumber: sumutpos.jawapos.com