BERITASEBELAS.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) akan menyuntikkan vaksin booster kedua kepada 58.585 tenaga kesehatan (nakes). Di saat bersamaan, cakupan vaksinasi ketiga atau booster di Sulsel masih rendah.
"Kita mulai sosialisasikan kepada nakes soal surat edaran Kemenkes (Kementerian Kesehatan) terkait vaksinasi dosis booster kedua. Booster kedua ini untuk nakes, belum masyarakat," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Dinkes Sulsel, Erwan Tri Sulistiyo kepada wartawan, Selasa (2/8).
Dia menyebutkan vaksinasi booster kedua bagi nakes karena menjadi garda terdepan penanganan Covid-19. Apalagi dalam sebulan terakhir kasus Covid-19 di Indonesia mulai kembali mengalami peningkatan.
"Pemerintah ingin antibodi nakes itu tinggi sehingga kembali di booster. Harus dikasih kuat lagi," tutur dia.
"Untuk vaksin dosis pertama capai 90,64 persen dan vaksin dosis kedua mencapai 67,49 persen," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Persatuan Perawat Indonesia (PPNI) memperkirakan jumlah anggota yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 dosis penguat atau booster kedua berjumlah separuh dari 1,9 juta tenaga kesehatan (nakes) di Indonesia.
Sumber: merdeka.com